Mahasiswa Uniga Diharapkan Dapat Membantu Menekan Angka Stunting

oleh -1158 Dilihat

GARUT, Realita indonesia.com – Bertempat di Sport Hall RAA Adiwijaya,Desa Jayaraga, kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut,Kamis (21/7/2022) .Sebanyak 1306 mahasiswa/i Universitas Garut peserta KKN Tematik tahun 2022 mengikuti pembekalan.

Pembekalan ini bertujuan untuk mempersiapkan peserta KKN dalam pengabdiannya kepada masyarakat selama satu bulan nanti, mulai dari pemberian informasi teknis seperti program kerja, hingga materi-materi yang berkenaan dengan pelaksanaan KKN nanti.

KKN Tematik Uniga tahun 2022 ini melibatkan 1306 mahasiswa dari 8 Fakultas, Fisip, Fekon, Faperta, Fmipa, Fteknik, Fpik, Fkominfo, FKWU dan 79 Dosen Pembimbing Lapangan yang akan mengabdi di 79 Desa dan 7 Kecamatan.

Pembekalan KKN ini menghadirkan empat pemateri yakni Kasat Binmas Polres Garut, AKP. R. Hasan Sadikin, Kasdim 0611/Garut, Mayor Inf. Kurniadi, Kepala Kejaksaan Negeri Kab. Garut, Dr. Neva Sari Susanti, S.H., M.Hum dan Kepala Dinas Kesehatan Kab. Garut, dr. H. Maskut Farid, M.M.

Wakil Ketua Pelaksana KKN Tematik Uniga, Audhi Ahmad Balya, S.E., M.Sc menjelaskan bahwa sebanyak 1306 peserta yang terdaftar akan disebar untuk mengabdi di 7 kecamatan di Kabupaten Garut.

“Tujuh kecamatan itu diantaranya, Kecamatan Banyuresmi, Leuwigoong, Cibiuk, Balubur Limbangan, Selaawi, Kersamanah, dan Malangbong,” katanya.

Sementara Itu, Rektor Universitas Garut, Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin mengungkapkan bahwa kegiatan KKN ini merupakan kesempatan mahasiswa untuk bisa belajar bersama masyarakat.

“Selama ini mahasiswa hanya belajar di kampus, dan dengan adanya KKN maka mahasiswa akan memiliki kesempatan untuk bisa belajar dan mengaplikasikan secara langsung apa yang telah mereka pelajari di kampus di kehidupan masyarakat,” ungkapnya.

“Garut merupakan wilayah dengan angka stunting tertinggi, hal ini disebabkan karena banyak keluarga yang kurang mampu untuk memberikan gizi yang baik untuk anak-anaknya. Maka dari itu tema KKN kita tahun ini adalah “Ekonomi Kuat Masyarakat Sehat” ,” katanya.

“Saya berharap dengan adanya KKN ini mahasiswa bisa berbagi informasi dan mencari solusi untuk menekan angka stunting di Kabupaten Garut ini kepada masyarakat,” pungkasnya. (Wa Oded)

No More Posts Available.

No more pages to load.